Biologi merupakan bagian dari Ilmu pengetahuan yang memiliki nilai kebenaran, berupa fakta, dan bersifat logis.

Sabtu, 25 Maret 2017

Sel Prokariotik dan Eukariotik

Sel merupakan struktur yang dibangun oleh komponen kimiawi berupa bahan organic dan anorganik. Bahan kimia anorganik misalnya H2O, O2, C, dll. Sedangkan bahan organic yang menyusun sel diantaranya adalah Karbohidrat, Lipid dan Protein. Karbohidrat, lipid dan protein merupakan bahan-bahan penyusun sel yang berukuran besar, disebut juga makromolekul.

Karbohidrat yaitu sebagai sumber energi (contoh :glukosa, fruktosa), sebagai cadangan energi (contoh : glikogen), sebagai sumber kerangka karbon penyusun tubuh (contoh : pati, selulosa, kitin). Terdapat 3 golongan karbohidrat, yaitu Monosakarida (Contoh monosakarida : glukosa, fruktosa, dan galaktosa), Disakarida merupakan gabungan dari 2 monosakarida, (penggabungan ini terjadi melalui reaksi kondensasi / dehidrasi), Polisakarida merupakan gabungan dari banyak monosakarida (Contohnya pati/ amilum, selulosa (serat), kitin, dll).

Lipid merupakan molekul hidrokarbon yang memiliki sifat hidrofob (sukar larut dalam air). Ada 3 kelompok lipid, yaitu Lemak (Trigliseraldehid) merupakan lipid yang disusun oleh gabungan 1 gliserol dengan 3 asam lemak, Fosfolipid merupakan lipid penyusun membran sel (Fosfolipid disusun oleh gugus fosfat dan 2 asam lemak), Steroid merupakan lipid yang disusun oleh rantai hidrokarbon berbentuk cincin berjumlah 4 buah (Fungsinya sebagai bahan baku pembentukkan hormone seks, vitamin D, komponen membrane sel, dll).

Protein merupakan molekul yang disusun oleh 20 jenis asam amino. Protein memiliki fungsi diantaranya sebagai penyusun membrane sel, sebagai katalis reaksi kimiawi sel/ dalam tubuh ( oleh enzim), pembentuk struktural sel. Beberapa dipeptida melalui penambahan asam amino lain akan membentuk polipeptida. Polipeptida ini nantinya dapat dibuat menjadi protein pada sel/ tubuh. 

Pengertian sel prokariotik dan eukariotik

Sel dibagi dua bagian yaitu sel prokatiotik dan eukariotik. Sel prokariotik yaitu sel dimana belum memiliki membran inti, sedangkan sel eukariotik yaitu sel yang sudah memiliki membran inti.


Sel Prokariotik dan Eukariotik

Prokiariotik (Bakteri dan Mikoplasma)
Bakteri merupakan organisme yang paling sederhana. Mereka pada umumnya berbentuk bola atau batang, dan berukuran beberapa mikrometer. Bakteri dari luar ke dalam berturut-turut terdiri dari flagell, dinding sel, selaput plasma, sitoplasma  yang di dalamnya terdapat nukleoid dan ribosom, dan mesosoma. Dinding sel bakteri mengandung senyawa mukopeptida yang digunakan untuk mengelompokkan bakteri. Kadar mukopeptida bakteri gram negatif lebih tinggi dibandingkan bakteri gram positif.

Dalam sitoplasma mengandung mesesom dan nukleoid yaitu berfungsi sebagai Mesesoma yaitu berperan sebagai alat pengatur pembelahan lipatan selaput plasma bersama-sama dengan ribosom berperan sebagai  sintesis protein. Nukleoid yaitu kumpulan bahan informasi genetik yang terdapat pada bakteria. Pada saat bakteria membelah, bahan informasi genetik dibagi ke sel anakan  tanpa mengalami perubahan menjadi kromosom.

Flagella merupakan alat gerak yang sederhana yang berasal dari granula basal yang terdapat disitoplasma. Ditengahnya terdapat filamen  yang terdiri dari senyawa protein.

Eukariotik (Tumbuhan dan Hewan)
Sel eukarioti ini sudah memiliki nukleus. Didalam nukleus inilah terkandung sebagian besar DNA. Sel eukariotik ini mencangkup sel hewan dan sel tumbuhan, ukuran sel eukariotik lebih besar daripada sel prokariotik.

Antara sitoplasma dan nukleoplasma terdapat suatu pembatas yang merupakan turunan dari selaput plasma, Sitoplasma terdiri dari matrik sitoplasmik atau sitosol yang merupakan cairan bening, dan ruang-ruangan (kompartemen) y ang dikelilingi selaput. Ruangan beserta selkaputnya disebut organela. 


Bentuk
Prokariotik
Eukariotik
Organisme
Bakteri dan cianobakteria
Fungi tumbuhan dan hewan
Ukuran Sel
Dengan matrik linear 1 sampai 10 mikrometer
Dengan matrik linear 10 sampai 10o mikrometer
Metabolisme
Anaerobik dan Aerobik
Aerobik
Organela
Tidak Ada
Berbagai jenis: nukleus mitokondria, kloroplas, RE, dll.
DNA
Letak : di Sitoplasma
Bentuk : Sirkular
Letak : di Nukleoplasma
Bentuk : Berupa benang halus sangaT panjang.
RNA dan Protein
RNA dan protein disintesis diruang y ang sama
RNA disintesis di nukleus, protein disintesis di sitoplasma
Sitoplasma
Tanpa sitoskelet: tidak ada gerakan sitoplasmik, proses endositosis maupun eksositosis
 Memiliki sitoskelet: terjadi gerakan sitoplasmik, proses endositosis maupun eksositosis
Pembelahan sel
Kromatin ditarik dengan cara melekat pada selaput plasma
Kromosom dipisah oleh apparatus mitosis yang terdiri dari filamen sitoskeletik.
Organisasi selular
Sebagian uni sel
Sebagian besar multiselular, dengan deperansiasi menjadi beberapa jenis sel


Sel Prokariotik dan Eukariotik
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support